Al-Qur’an Sumber Ilmu Pengetahuan(1)

Al-Qur’an Sumber Ilmu Pengetahuan LE Qur’an Et La Science
Qur’an dan Ilmu Pengetahuan

Taken From :

1.      Al-Qur’an Sumber Segala Disiplin Ilmu Drs. Inu Kencana Syafiie
Gema Insani Press

Jakarta
Indonesia 1996

2.      Bibel, Qur’an dan Sains Modern dr. Maurice Bucaille
bulan Bintang –

Indonesia 1984

3.      Dari Sains ke Stand AlQur’an Dr. Imaduddin Khalil Arista –
Indonesia 1993

4.      Asal usul manusia menurut Bibel, Al-Qur’an dan Sains Modern Dr. Maurice Bucaille Penerbit Mizan –
Indonesia 1996

5.      Bang Arman,
Palembang

A. Pengertian Al-Qur’an Al-Qur’an adalah kitab suci yang diturunkan Allah Swt, Tuhan alam semesta, kepada Rasul dan NabiNya yang terakhir, Muhammad Saw melalui malaikat Jibril as untuk disampaikan kepada seluruh umat manusia sampai akhir jaman. Al-Qur’an berarti bacaan, nama-nama lain dari kitab suci ini adalah Al-Furqaan (Pembeda), Adz Dzikir (Pengingat) dan lain-lain, tetapi yang paling terkenal adalah Al-Qur’an. Sebagai kitab suci terakhir, Al-Qur’an bagaikan miniatur alam raya yang memuat segala disiplin ilmu, Al-Qur’an merupakan karya Allah Swt yang Agung dan Bacaan mulia serta dapat dituntut kebenarannya oleh siapa saja, sekalipun akan menghadapai tantangan kemajuan ilmu pengetahuan yang semakin canggih (sophisticated). Kata pertama dalam wahyu pertama (The First Revelation) bahkan menyuruh manusia membaca dan menalari ilmu pengetahuan, yaitu Iqra’. Adalah merupakan hal yang sangat mengagumkan bagi para sarjana dan ilmuwan yang bertahun-tahun melaksanakan penelitian di laboratorium mereka, menemukan keserasian ilmu pengetahuan hasil penyelidikan mereka dengan pernyataan -pernyataan Al-Qur’an dalam ayat-ayatnya.

Setiap ilmuwan yang melakukan penemuan pembuktian ilmiah tentang hubungan Al -Qur’an dengan ilmu pengetahuan akan menyuburkan perasaan yang melahirkan keimanan kepada Allah Swt, dorongan untuk tunduk dan patuh kepada Kehendak-Nya dan pengakuan terhadap Kemaha Kuasaan-Nya. Tidak pada tempatnya lagi orang-orang memisahkan ilmu-ilmu keduniawian yang dianggap sekuler, seperti ilmu-ilmu sosial dengan segala cabangnya, dengan ilmu -ilmu Al-Qur’an.
Para ilmuwan dapat sekuler, tetapi ilmu tidak sekuler. Bila penyelidikan tentang alam raya ini adalah ilmiah, mana mungkin Pencipta Alam Raya ini tidak ilmiah. Bila percampuran dan persenyawaan unsur-unsur adalah ilmiah, mana mungkin Pencipta setiap unsur itu tidak ilmiah. Begitu pula pembicaraan hal-hal kenegaraan adalah ilmiah, mana mungkin Pencipta perbedaan watak individu yang menjadikan beraneka ragam ideologi tidak ilmiah. Al-Qur’an diturunkan dalam bahasa Arab, sehingga bahasa Arab menjadi bahasa kesatuan umat Islam sedunia. Peribadatan dilakukan dalam bahasa Arab sehingga menimbulkan persatuan yang dapat dilihat diwaktu ‘shalat-shalat massal’ dan ibadah haji. Selain daripada itu, bahasa Arab tidak berubah, sangat mudah diketahui bila Al -Qur’an hendak ditambah atau dikurangi, banyak orang yang buta huruf terhadap bahasa nasionalnya, tetapi mahir membaca Al-Qur’an bahkan sanggup menghafal Al -Qur’an keseluruhan. Al-Qur’an itu tiada lain hanyalah peringatan bagi seluruh umat (QS. 68:52), sesungguhnya Al-Qur’an itu adalah peringatan bagi seluruh umat (QS. 38:87), petunjuk bagi mereka yang bertaqwa (QS. 2:2), korektor dari semua kitab sebelumnya yang telah terdistorsi (QS. 5:48). Al-Qur’an dalam bahasa Arab mempunyai
gaya tarik dan keindahan yang deduktif.
Didapatkan dalam

gaya yang singkat dan cemerlang, bertenaga ekspresif, berenergi eksplosif dan bermakna kata demi kata. (Dr. John Maish MA, The Wisdom Of The Koran.
Oxford 1937)B. Pengertian Ilmu Bila seseorang memiliki pengertian (understanding) atau sikap (attitude) tertentu, yang diperolehnya melalui pendidikan dan pengalaman sendiri, maka oleh banyak orang dianggap yang bersangkutan tahu atau berpengetahuan. Begitu juga bila seseorang memiliki ketrampilan atau ketangkasan (aptitude) yang diperolehnya melalui latihan dan praktek, maka kemampuan tersebut disebut kebiasaan atau keahlian. Namun keahlian atau kebiasaan ini, sekalipun karena keterbiasaan melakukan sesuatu, juga karena yang bersangkutan sebelumnya tahu itu adalah tahu mengerjakan (know to do), tahu bagaimana (know how) dan tahu mengapa (know why) sesuatu itu. Jadi sekalipun menurut Peter Drucker (The Effective Executive), kebiasaan yang berurat berakar yang tanpa dipikirkan (in thinking habit) telah menjadi kondisi tak sadar (reflex condition), tetap sebelumnya harus merupakan pengetahuan yang dipelajari dan dibiasakan. Tetapi E.J. Gladden dalam bukunya “The Essentials of Public Administration” menganggap ilmu sama dengan ketrampilan, hanya ketrampilan diperoleh melalui latihan dan belajar. Sekarang sebenarnya dimana letaknya ilmu ?
Ilmu adalah bagian dari pengetahuan, sebaliknya, setiap pengetahuan belum tentu ilmu.
Untuk itu ada syarat-syarat yang membedakan ilmu (Science) dengan pengetahuan (knowledge), yaitu sbb:
Menurut Prof. Dr. Prajudi Atmosudirdjo, Administrasi dan Management Umum 1982, Ilmu harus ada obyeknya, terminologinya, metodologinya, filosofinya dan teorinya yang khas. Menurut Prof. Dr. Hadari Nawawi, Metode Penelitian Bidang Sosial 1985, Ilmu juga harus memiliki obyek, metode, sistimatika dan mesti bersifat universal. Menurut Prof. Dr. Sondang Siagian, Filsafat Administrasi 1985 : Ilmu pengetahuan dapat didefenisikan sebagai suatu obyek ilmiah yang memiliki sekelompok prinsip, dalil, rumus yang melalui percobaan yang sistimatis dilakukan berulang kali telah teruji kebenarannya, prinsip-prinsip, dalil-dalil dan rumus-rumus mana dapat diajarkan dan dipelajari. Menurut Prof. Drs. Sutrisno Hadi, Metodologi Reserach 1 1969 : Ilmu pengetahuan sebenarnya tidak lain adalah kumpulan dari pengalaman -pengalaman dan pengetahuan-pengetahuan dari sejumlah orang-orang yang dipadukan secara harmonik dalam suatu bangunan yang teratur. Dari pendapat2 diatas terlihat bahwa ilmu pengetahuan itu kongkrit sehingga dapat diamati, dipelajari dan diajarkan secara teratur, teruji, bersifat khas atau khusus, dalam arti mempunyai metodologi, obyek, sistimatika dan teori sendiri. Disamping itu dalam pengajian ilmu-ilmu agama Islam, sementara ini meliputi antara lain yaitu berbagai ilmu Nahwu (seperti persoalan Fi’il dan Ijim), berbagai ilmu Tafsir (seperti tafsir Hadits dan Al-Qur’an dengan persoalan Nasikh, Mansukh, Mutasyabih, Tanzil dan Ta’wil), berbagai ilmu Tajwid (pronunciation), Qira’ah dan Balaghah (seperti Bayan, Ma’ani dan Badii), berbagai ilmu Fiqih dan Ushul Fiqih, berbagai ilmu Hadits (seperti kandungan dan perawi Hadits), berbagai ilmu tasawuf (seperti pengetahuan tentang Sufi, Tarekat, Mistisme dalam Islam, Filsafat Islam), berbagai ilmu Qalam (bentuk huruf Al -Qur’an), berbagai ilmu Arudh (poets) atau syair-syair Al-Qur’an dan berbagai ilmu Sharf (grammar, kata-kata dan morfologinya). Pembagian fakultas dan jurusan yang ada pada perguruan tinggi Islam seperti IAIN, kita temui Fakultas Syariah (meliputi Tafsir baik Al-Qur’an sendiri maupun Al -Hadits, Perbandingan Mahzab, Bahasa Arab), Tarbiyah (meliputi Pendidikan Agama Islam, Bahasa Arab dan lain-lain), Ushuluddin meliputi Perbandingan Agama (muqdranatul addien), bahasa Arab dan lain-lain, Fakultas Adab dan Fakultas Da’wah. Hal ini adalah karena pengetahuan keIslaman itu sendiri digolongkan atas Ibadah (yaitu tata cara peribadatan kepada Allah, dalam arti hubungan manusia dengan Allah atau Hablum Minallah, Muamalah (tata cara pergaulan sesama manusia, dalam arti hubungan antar manusia atau Hablum Minannas), persoalan Munakahaat dan persoalan Jinayaat. Dalam Al-Qur’an ada lebih dari 854 ayat-ayat yang menanyakan mengapa manusia tidak mempergunakan akal(afala ta’kilun), yang menyuruh manusia bertafakur/memikirkan (tafakurun) terhadap Al-Qur’an dan alam semesta serta menyuruh manusia mencari ilmu pengetahuan. Jadi kata yang identik dengan akal dalam Al-Qur’an tersebut 49 kali seperti kala Yatadabbarun dan Yatazakkarun, kata yang menganjurkan manusia menjadi ahli pikir, para sarjana, para ilmuwan dan para intelektual Islam (ulul albab) dalam Al -Qur’an disebut 16 kali, sehingga jumlah keseluruhan diatas adalah lebih kurang 854 kali. Beberapa diantaranya adalah sbb : “…Maka bertanyalah kepada orang yang mempunyai pengetahuan jika kamu tidak mengetahui” (QS. 16:43) “Dan sesungguhnya Kami telah mendatangkan sebuah Kitab (Al-Qur’an) kepada mereka yang Kami telah menjelaskannya atas dasar pengetahuan Kami..” (QS. 7:52) “Dan perumpamaan-perumpamaan ini Kami buatkan untuk manusia; dan tiada yang memahaminya kecuali orang yang berilmu.” (QS. 29:43) “Dan apabila dikatakan: “Berdirilah kamu, maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.” (QS. 58:11) “Dan Kami turunkan kepadamu al-Qur’an, agar kamu menerangkan kepada umat manusia apa yang telah diturunkan kepada mereka supaya mereka memikirkan.” (QS. 16:44) “Dan Dia menundukkan malam dan siang, matahari dan bulan untukmu. Dan bintang -bintang itu ditundukkan (untukmu) dengan perintah-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar ada tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang memahami (memikirkannya).” (QS. 16:12) “Katakanlah: “Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui ?” Sesungguhnya orang yang berakallah yang dapat menerima pelajaran.” (QS. 39:9) “…Dan orang-orang yang mendalam ilmunya berkata:”Kami beriman kepada ayat-ayat yang mutasyabihat, semuanya itu dari sisi Tuhan kami”. Dan tidak dapat mengambil pelajaran (daripadanya) melainkan orang-orang yang berakal.” (QS. 3:7) “Yang mendengarkan perkataan lalu mengikuti apa yang paling baik di antaranya. Mereka itulah orang-orang yang telah diberi Allah petunjuk dan mereka itulah orang-orang yang mempunyai akal.”
(QS. 39:18)
“…Berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah taqwa dan bertaqwalah kepada-Ku hai orang-orang yang berakal.” (QS. 2:197) “…Dan perumpamaan-perumpamaan itu kami buat untuk manusia supaya mereka
berfikir.” (QS. 59:21)
(…::: BERSAMBUNG:::…) 

35 Tanggapan

  1. Pertanyaan: Apakah Islam agama teroris?
    Jawaban: Tidak ada agama yang mengajarkan umatnya untuk menjadi teroris.

    Tetapi, di dalam Al-Qur’an, ada banyak sekali ayat-ayat yang menggiring umat untuk melakukan hal-hal yang tidak manusiawi, seperti: kekerasan, anarki, poligami dengan 4 istri, anggapan selain muslim adalah orang kafir, dsb. Sikap-sikap tersebut tidak sesuai lagi dengan norma-norma kehidupan masyarakat modern.

    Al-Qur’an dulu diracik waktu jaman tribal, sehingga banyak ayat-ayat yang tidak bisa dimengerti lagi seperti seorang suami diperbolehkan mempunyai istri 4. Dimana mendapatkan angka 4? Kenapa tidak 10, 25 atau bahkan 1000? Dalam hal ini, wanita tidak lagi dianggap sebagai manusia, tapi sebagai benda terhitung dalam satuan, bijian, 2, 3, 4 atau berapa saja. Terus bagaimana sakit hatinya istri yang dimadu (yang selalu lebih tua dan kurang cantik)? Banyak lagi hal-hal yang nonsense seperti ini di Al-Qur’an. Karena semua yang di Al-Qur’an dianggap sebagai kebenaran mutlak (wahyu Tuhan), maka umat muslim hanya menurutinya saja tanpa menggunakan nalar.

    Sedangkan, tidak ada saksi dan bukti untuk memverifikasi dan memfalsifikasi apakah isi Al-Qur’an betul-betul wahyu dari Tuhan atau bukan? Yang dapat dikaji secara obyektif adalah isi atau ajaran yang dikandung Al-Qur’an itu apakah ia sesuai dengan dan mempromosikan nilai-nilai kemanusiaan, seperti cinta kasih, kesetiaan, ketabahan, rajin bekerja, kejujuran, kebaikan hati atau mengajarkan kebencian dan kekerasan?

    Saat ini, banyak pengemuka muslim yang berusaha menafsirkan ayat-ayat Al-Qur’an supaya menjadi lebih manusiawi. Tapi usaha ini sia-sia saja karena ayat-ayat Al-Qur’an itu semuanya sudah explisit sekali. Sehingga tidak bisa ditawar lagi. Disamping itu, pemuka muslim atau siapa saja yang coba-coba memberi tafsiran yang lebih manusiawi tentang Al-Qur’an pasti mendapatkan ancaman terhadap keselamatan fisiknya.

    Pertanyaan atas soal ini, betulkah Tuhan menurunkan wahyu kebencian terhadap sekelompok orang yang memujanya dengan cara berbeda-beda, yang mungkin sama baiknya atau bahkan lebih baik secara spiritual? Bukankah akhirnya ajaran-ajaran kebencian ini menjadi sumber kekerasan sepanjang massa?

    #—
    Dengan syarat-syarat tertentu Islam membolehkan poligami. Akan tetapi ketika syarat-syarat tersebut tidak bisa dipenuhi, maka Islampun melarang.
    Poligami yang dilakukan Rasulullah sangat berbeda dengan apa yang dilakukan orang di jaman sekarang. Maukah orang jaman sekarang memperistri seorang janda tua sebagai isteri keduanya.
    Disamping itu poligami akan menjauhkan dari perbuatan zina yang lebih dilaknat oleh ALLAH.
    Untuk mengkaji Al-Qur’an jangan dimakan mentahan. Karena itu umat harus mengkajinya lebih mendalam. Al-Qur’an diturunkan bagi umat yang diberikan petunjuk. Banyak sekali perumpamaan-perumpamaan yang terkandung di dalamnya, dan itu harus dikaji,harus belajar.

    • mslah teroris..
      islam sama sekali tidak megajarkan kekerasan..
      islam hanya mengajarkan bahwa orang2 d luar islam itu akan selalu membenci umat islam sampai org islam itu masuk kedalam agama mereka..oleh karna itu ALLAH menyuruh kita berjihad dijalan ALLAH, membela kebenaran,membela saudara sesama muslim. karna sesama muslim itu adalah 1 badan, sehingga ada salah satu anggota badan yang sakit, maka seluruh anggota badan akan membantu.
      contoh: anda tersandung batu, kaki anda berdarah. pasti mulut anda akan meringis, tangan anda berusaha mencarikan obat untuk menyembuhkan kaki kita. seperti itulah islam. 1 badan.
      masalah poligami: klo poligami seperti nabi Muhammad SAW itu jelas boleh2 saja.
      knp?? karna yg d nikahi oleh nabi itu adalah janda2 para sahabat nabi yg gugur dlm pertempuran melawan kafir qurais..
      kecuali nabi Muhammad menikahi janda2 tsb karna nafsu birahi, nah itu justru d larang.
      istilah lain nya nabi membantu para janda2 tsb dlm melalui kehidupannya.
      itu karna wanita2 dahulu tdk spt skrg. wanita skrg kn bnyk yg bisa cari nafkah sndri.
      klo dlu kn nggk ada, karna mereka hanya menjadi ibu rumah tangga…

      SEKIAN

    • Ya, seperti yang disebutkan dalam ayat2nya, Al-Qur’an diturunkan untuk orang yang berakal, artinya memahaminya dengan menggunakan akal , bukan dasar apriori atau kebencian

    • Pertanyaan atas soal ini, betulkah Tuhan menurunkan wahyu kebencian terhadap sekelompok orang yang memujanya dengan cara berbeda-beda, yang mungkin sama baiknya atau bahkan lebih baik secara spiritual? Bukankah akhirnya ajaran-ajaran kebencian ini menjadi sumber kekerasan sepanjang massa?

      ayat mana Alquran menyebutkan kebencian kpd salah satu kelompok?

      Alquran bukan utk di koreksi tapi alquran utk dijalani dan dimengerti isinya.klw mau mengkritik pelajari dulu isi Alquran.baru komentar.klw ada ayat-ayat Alquran yg kontroversi dg fitroh manusia akan saya beli.pelajarilah kitab anda sendiri sdr Ali.sy lebih baik menghimbau saudara Ali utk mempelajari kitab anda sendiri dari pada mengkritik kitab orang lain.

    • untuk bahas al-qur’an kita bisa lihat al- baqrah di awal surat nya yang menyebutkan bahwa sesungguhnya alqu’ran itu hudalillmuttaqiiin..yang artinya wallahu alam bisawab ” al-qur’an adalah petunjuk bagi yang bertaqwa” jadi untuk faham dan mengerti al-qur’an kita harus didasari dengan ketaqwa’an terhadap Allah s.w.t bukan dengan dasar apapun karena semua ilmu tafsir atau yang mendasarinya ga akan banyak menolong selain ketaqwa’an kita kepada-Nya, misalnya ada orang yang sangat ahli dengan semua dasar ilmu tafsir bahkan samapai hafal al-qur’an tapi tanpa dasar ke taqwaan maka dia akan di tuntun oleh syaiton untuk menyesatkan umat manusia saya yakin bahkan hakul yakin dengan hal itu, seperti pernah di ajarkan oleh guru ngaji saya bahwa jika kita belajar suatu ilmu hanya dari buku maka sesungguhnya guru kita itu syetan, dan saya yakin bahwa jika kita menafsirkan qur’an tanpa didasari ketaqwa’an yang kuat maka sesungguhnya kita tengah di bimbing oleh syaiton….

    • “Tetapi, di dalam Al-Qur’an, ada banyak sekali ayat-ayat yang menggiring umat untuk melakukan hal-hal yang tidak manusiawi, seperti: kekerasan, anarki, poligami dengan 4 istri, anggapan selain muslim adalah orang kafir, dsb. Sikap-sikap tersebut tidak sesuai lagi dengan norma-norma kehidupan masyarakat modern.”

      saya sangat tertarik dengan pendapat anda ini, namun sebelumnya sy mau bertanya dulu, agama Anda itu apa?
      karena sampai saat ini banyak orang mengkaji al-Qur’an secara parsial, sehingga dari sana menimbulkan arti yang salah. kalau anda sudah mempelajari al-Qur’an dengan kaffah tp masih hasilnya seperti itu maka kemungkinan besar tafsirnya yang salah.,.

    • B Ali, on 25 Agustus, 2007 at 1:33 am said:
      Anda ini namanya B.Ali apa benar nama Anda Ali ?. saya meragukannya Mas ?.
      Masak Ali sangat naif tentang QUr`an.

  2. sebenarnya kenapa manusia harus shalat? apa manfaat shalat itu sendiri bagi manusia? apakah shalat karena orang lain itu sah?

    #—
    Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku’lah beserta orang-orang yang ruku’ (Al-Baqarah:43)

    Shalat merupakan perintah ALLAH yang utama,suatu kewajiban yang tidak bisa ditawar-tawar.
    Shalat akan mendekatkan diri kita terhadap Sang Khaliq, jadi kalau kita dekat dengan Sang pencipta, so pasti Rahmat,Hidayah akan terbuka untuk kita Mas.
    Mulailah melakukan Shalat hanya karena ALLAH.
    Seseorang melakukan shalat pada mulanya karena disuruh oleh orang lain, contohnya seorang anak jelas tidak tahu menahu soal shalat. Kemudian karena disuruh orang tuanya Sholatlah dia, jadi marilah kita perbaiki niat kita dalam melakukan sholat, hanya karena ALLAH.

  3. tolong paparkan sejarah khalil penetap arudh secara rinci, karena ana butuh

  4. no…commen

  5. keren

  6. sains modern dalam pandangan islam tuh apa….(Lagi butuh buat tugas neh…)

  7. shalat adalah bagian dari ktenangan hidup, tanpa sholat hidup g berarti,tapi manusia sering lalai dengan sholat.

  8. jangan sesatkan kaum muslim

  9. apa sih kaitannya ilmu balaghah sama alqur’an? butuh nih bwt tugas…

  10. sebuah gebrakan yang bagus, namun tolong jelaskan secra terperinci, menurut beberapa pendapat menurut imam mahzab……..

  11. kadang dija kita berfikir secara logika…maka bandingkan jumlah wanita dengan pria pada zaman sekarng…mana lebih banyak…….jawabannya adalah wanita……………….itulah mengapa islam menghalalkan laki2 memiliki lebih dari 1 isrti.jika kita fikirkan kembali…mana lebih baik hubungan tanpa setatus ataukah hubungan yang lebih baik…?mungkin jika fikiran orang yang ingin selalu bersenang2 belaka maka orang itu akan memilih hubungan tanpa setatus…tidak ada tanggung jawab….dan merasakan kepuasan dengan membeli…dengan pandangan islam itulah ang menjadi dasar mengapa poligami di halalkan…hasan_ayin_aa@yahoo.com

  12. rukun islam ada 6
    pertama tentang SYAHADAT…
    tetapi kenapa anda-anda ini tdk menggali tentang syahadat ?

  13. Sesungguhnya Poligami lebih baik daripada berselingkuh atau berzinah dengan pelacur. Poligami itu halal, sementara selingkuh atau pelacuran itu haram:

    “Maka kawinilah wanita-wanita yang kamu senangi : dua, tiga atau empat. Kemudian jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil, maka seorang saja, atau budak-budak yang kamu miliki. Yang demikian itu adalah lebih dekat kepada tidak berbuat aniaya.” (QS An-Nisa: 3)

    “ Renungkanlah Ayat di atas“

    Jika kita baca Alkitab, kita akan mengetahui bahwa ternyata banyak Nabi mau pun orang biasa yang diurapi (diberkahi) Tuhan melakukan poligami. Daud sampai beristri 100 orang, Salomo 1000 orang, Yakub 4, Abraham selain punya 2 istri (Sarah dan Hagar) juga punya beberapa gundik. Silahkan baca Alkitab: I Raja-Raja 11:1-3, Kejadian 29:28-30, I Tawarikh 14:3, Tawarikh 3:1-9.

    jgnlah kita menilai secara subjektif
    “Berilah penilaian secara objektif“`
    wassalam

  14. “… Walaupun hidup seribu tahun, kalau tak sembahyang (sholat) apa gunanya …”
    ma’f utk org yg brtnya d atas, bukan islam tidak masuk akal, tetapi akal kitalah yang belum masuk islam … Dan islam itu bukan tidak releva, tetapi justru Zamanlah yg mengikuti alqur’an …

  15. Buat saodarooku…Ali

    Islam jelas Bukan agama TERRORIS, tolong anda baca Al Quran, diteliti halalkah melakukan bunuh diri??? Nge BOM orang2 yang tak bersalah.
    Sekarang saya mau Tanya kepada anda Untuk Bangsa2 Negara Sbb, yang kerja nya dari dari sejak Zaman dulu hingga sekarang menjajah Negara Lain , julukan apa yang pantas bagi mereka ?? Agama apa yg mereka imani??
    1. Portugis
    2. Inggris
    3. Belanda
    4. Jerman
    5. Amerika
    6. Israel
    Mayoritas Negara tersebut Agamanya apa??

    ####Kenapa Allah mengeluarkan ayat memperbolehkan Plogami, disini lah letak bahwa Islam dengan Alquran, mengajak manusia untuk berfikir, karena Islam diperuntukkan bagi orang-orang yang dapat menggunakan akal dan alam fikirinnya mereka.
    Kenapa ayat tersebut harus ada !! Karena Allah Swt lah yang maha tahu.

    Kita harus melihat dari kenyataan bahwa secara biologis Lelaki dan Perempuan sangat jauh berbeda :
    Allah maha mengetahui, ini hanya sebagian kecil analisa yang dapat saya sampaikan.
    Kelemamahan-keleman Reproduksi Perempuan adalah sbb dan coba renungkan mengapa ?? :

    1. Perempuan Ada masa HAID.
    2. Perempuan Ada Masa Nifas (40 hari) setelah melahirkan (kemana suami menyalurkan hasratnnya)
    3. Ada masa Menopaus (hilang gairah sexsual)

    Manfaat Poligami :

    1. Para Janda2, yg ditinggal mati suami, dicerai oleh suami, siapa yg mau menafkahi/melindungi??? (duda aja kadang mencari Gadis).
    2. Mengurangi Maksiat, Zinah, Pelacuran, Sex bebas.
    3. Mengurangi Para suami-suami yang MUNAFik, yang pura-pura setia sama istri, tapi berkhinat terhadap kaum istrinya atau ibunya..
    4. Mengurangi penyakit kelamin.
    5. Mengangkat harkat martabat Perempuan, melindungi kaum Hawa dari perbuatan Sex yang tidak bertanggung Jawab.

    Rela kah anda??, ikhlaskah anda?? jika Janda anda, Ibu anda atau anak perempuan anda melacur, dari ranjang satu keranjang yg lain, Mendingan Jadi Istri sah yang ke 2,3,4, atau Jadi Pelacur??
    Sekali lagi coba anda pelajari Alkitap dan Alquran, maaf saya tidak bermaksud menggurui anda, semua yang kita baca, yang kita dengar, sebaiknya kita pahami, di analisa makna yang terkandung dari semua tulisan.

    Wasalam…..God Bless U……

    • betuLLLLLLLLLLL….
      dari pada jadi PELACURRR…..

      mending poligami…
      tpi cwek skrg ajh yg kgak mw d madu…

      karna itu lah d neraka bnyk cwek..
      karna cwek bnyk yg mnolak ajaran poligami..

  16. bg yang mengatakan islam agama teroris. Perempuan byk yg msk neraka krn menolak di poligami. Mohon perluas pengetahuan anda sblm berbicara. Bila anda hny memiliki pengetahuan secuil, mk secuil pula yg akn anda dptkan. Pelajari dulu setiap agama dan kitab suci, tanyakan pd ahli dr agm msg2. Sesungguhnya hanya ALLAH yg maha adil. Poligami adalah hal brt, sedikit saja salah, mk TUHAN pun memberikan ganjarannya. Islam agama yg sgt flexibel. Trims

  17. wahai saudaraku jgn kita saling memojokkan satu sama lain.. Yg pasti islam adalah agamaku dan al quran adalah kebenaran dan menjadi pedoman kita untuk kehidupan sehari2…

  18. apakah isi dari al-qur’an masih relevan jika di bicarakan hari ini,,,,
    sedangkan pengertian atau tafsirnya itu terbagi hing 70 cabang? mau ikut cabang yang mana?

  19. islam itu bukan agama yang mengajarkan teroris bang ali! islam itu agama yang damai! blum pernah ane dnger ayat yg menganjurkan untuk menjadi terorisI nah untuk orang2 yang jadi teroris dan kbetulan orgx beragama islam! mnurut ane tu orangx bahlul! kaianya salah menafsirkan ayat al quran, yang memang ayat tersebut mesti ada penafsiran tersendiri! nie ane ambil contoh bahwa islam bukan agama teroris!
    – Surat Yusuf : 90
    Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran.
    (QS.Yusuf : 90)
    – Surat Yusuf : 30 -31
    Dan dikatakan kepada orang-orang yang bertakwa: “Apakah yang telah diturunkan oleh Tuhanmu?” Mereka menjawab: “(Allah telah menurunkan) kebaikan”. Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini mendapat (pembalasan) yang baik. Dan sesungguhnya kampung akhirat adalah lebih baik dan itulah sebaik-baik tempat bagi orang yang bertakwa, (yaitu) surga Adn yang mereka masuk ke dalamnya, mengalir di bawahnya sungai-sungai, di dalam surga itu mereka mendapat segala apa yang mereka kehendaki. Demikianlah Allah memberi balasan kepada orang-orang yang bertakwa.
    – Surat yusuf : 28
    Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang bertakwa dan orang-orang yang berbuat kebaikan (QS.Yusuf : 128).
    – Asy Syura : 23
    Itulah (karunia) yang (dengan itu) Allah menggembirakan hamba-hamba-Nya yang beriman dan mengerjakan amal saleh. Katakanlah: “Aku tidak meminta kepadamu sesuatu upah pun atas seruanku kecuali kasih sayang dalam kekeluargaan”. Dan siapa yang mengerjakan kebaikan akan Kami tambahkan baginya kebaikan pada kebaikannya itu. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri (QS : Asyura :23 )

    wahh..masih banyak lah ayat yang menyuruh umat manusia untuk berbuat baik! nah dah jelas kan bahwa islam bukan agama teroris! tapi agama yang sangat damai! bahkan hampir di setiap ayat alqur’an menganjurkan kepada manusia untuk berbuat kebaikan!ahh..enaknya hdup jadi orang islam!!! hehe

    trus yang masalah poligami, menurut ane etis2 aje..skrang liat oleh ente pnduduk di muka bumi ini! kebanyakan cewe kan! low da cwe yang ga kebagian cwo gmana?hehe dripada zinah lbh baik kan poligami! hehe becanda! menurut ane ya yang di anjurkan buat poligami adalah hanya bagi orng2 yang mampu belaku adil bagi istri2nya. sekiranya tidak bisa berlaku adil islam tidak menganjurkan berpoligami! inget ye..hehe menurut ane zaman skrng susah cri orng yang bisa berlaku adil kaia rsulullah SAW..hehe jadi bagi orng2 yang mau berpoligami jga msti di fikir ulang skiranya ga sanggup wat berlaku adil, mnding jangan! dripada nambah dosa ente! tau mlah mengakibatkan cekcok trus di kluarga ente! kan paur!haha udah ahh..tar lagi cpe ngejelasinnya!hehe low ente blum puas wayahna!hahahaha

  20. terimakasih ya infonya …semoga selalu sukses.

  21. alhamdulillah yah
    trimakasih infonya…

  22. bagaimana agama berperanan memberi ruang kepada manusia untuk berkomunikasi dengan pencipta?

  23. masyallah, bagus banget nih komentar agan agan yang di atas
    alhamdulillah, bahkan di dunia maya sekalipun tetep ngebela islam dengan ilmu yang agan punya, dan yang lebih salutnya lagi agan-agan bisa jawab pertanyaannya dengan logis tanpa pake emosi tuh, karna ane sering lihat sekarang ini tiap islam maupun al-qur’an diragukan kebenarannya baik oleh seseorang yang berasal dari agama islam sendiri maupun dari kalangan non muslim langsung marah-marah
    ya ane cuma mau berbagi nih, menurut ane sih ga ada sedikitpun hal yang diragukan lagi dari al-qur’an, dan harus diingat bahwa al-qur’an merupakan kitab yang ALLAH SWT turunkan untuk menuntun manusia hingga akhir zaman. sebenarnya ilmu-ilmu diluar al-qur’an telah dipelajari oleh banyak pemuka muslim, namun, karna kaum kafir merasa iri dan tidak mau mengakui kebenaran yang dibawa islam, maka mereka lebih memilih menghancurkan perpustakaan islam pada zaman itu
    namun, sebagai umat islam kita jangan berfikir ingin menghancurkan kaum kafir (yahudi), agan mungkin ingat genosida yang pernah dilakukan oleh hitler bukan? ia membunuh 2000 jiwa orang yahudi, namun mengapa ia tidak menghabisi seluruhnya? hingga tak ada yang tersisa?
    sebenarnya nazi bukanlah tidak mampu melakukannya, namun hanya ingin menunjukkan kepada dunia kaum yahudi itu seperti apa, mereka pintar namun licik dan seperti yang anda ta, meski jumlah mereka tidak banyak namun mereka dapat menguasai dunia
    jadi jangan pernah berfikir untuk menghancurkan mereka, karna mereka ada untuk dibenci, mereka ada untuk menjadi pelajaran dan gambaran bagi umat muslim, kaum seperti apa yang dulu pernah mengganggu umat nabiallah Muhammad SAW

    maaf jika dalam opini ini ada yang merasa tersinggung

  24. mnrut anda apa argumen anda tentang hubungan ilmu pengetahuan dan Al-Qur’an ???

Tinggalkan Balasan ke minang Batalkan balasan